5 Tips Menjadi Pro Player Esports 2025, Dari Rank ke Turnamen
Siapgame.com – Tahun 2025 menjadi era keemasan esports di Indonesia. Dengan semakin banyaknya turnamen lokal dan internasional, mimpi menjadi pro player bukan lagi hal mustahil. Namun, jalan dari rank tinggi di ranked match ke panggung turnamen profesional tetap butuh strategi, dedikasi, dan konsistensi.
Berikut 5 tips utama yang bisa kamu ikuti untuk memulai karier sebagai pro player esports di tahun ini, lengkap dengan kutipan dari salah satu pemain profesional lokal yang sudah membuktikan jalurnya.
1. Fokus pada Satu Role dan Game
Banyak calon pro player terjebak mencoba terlalu banyak game atau role. Di awal, fokuslah pada satu game yang kamu sukai (MLBB, Free Fire, Valorant, dll) dan kuasai satu role spesifik seperti Jungler, Sniper, Duelist, atau Support.
“Gue dulunya main banyak game, tapi saat mutusin jadi Pro di MLBB, gue totalin semua buat posisi Roamer. Itu kuncinya.”
— Zeanzy, Pro Player MLBB asal Bandung (ONIC Dev Team)
2. Konsisten Push Rank dan Pantau Statistik
Rank tinggi bukan jaminan langsung dilirik tim, tapi ini jadi pintu awal. Selain itu, pantau statistik seperti KDA, winrate, dan kontribusi tim agar kamu tahu di mana harus berkembang.
Tips tambahan:
- Gunakan tools seperti OP.GG atau Gamerhub.id untuk tracking performa.
- Rekam gameplay kamu untuk analisa pribadi.
3. Gabung Komunitas & Turnamen Minor
Aktif di Discord komunitas, scrim lokal, atau turnamen kecil bisa membuka jaringan ke pelatih dan scout dari tim besar. Banyak tim profesional Indonesia scouting dari event lokal dan open qualifier.
Beberapa platform turnamen open:
- IESPL, RevivalTV, dan Unipin Battle Arena
- Komunitas esports kampus atau daerah
4. Bangun Personal Branding & Portofolio
Banyak pro player awalnya dikenal dari konten YouTube, TikTok, atau live streaming. Tunjukkan keunikanmu, gaya main, dan skill lewat konten berdurasi pendek.
Checklist:
- Gunakan nickname tetap
- Buat highlight reel dan bio singkat
- Tampilkan pencapaian turnamen atau rank
5. Jaga Mental dan Fisik
Mental yang kuat menghadapi kekalahan, toxic teammate, dan tekanan turnamen adalah modal utama. Pro player juga menjaga kesehatan fisik karena jadwal scrim bisa sangat ketat.
Tips:
- Tidur teratur, minum air cukup, olahraga ringan
- Latih fokus dengan game taktis atau meditasi ringan
- Jangan ragu konsultasi ke psikolog esports jika dibutuhkan
Kesimpulan
Menjadi pro player bukan hanya soal jago main, tapi juga soal konsistensi, strategi, dan jaringan. Bangun skill, temukan komunitas, dan terus belajar dari pengalaman. Jika kamu serius menempuh jalur ini, 2025 adalah tahun yang tepat untuk memulai.
“Turnamen makin banyak, tim-tim juga aktif scouting. Kalau kamu niat, selalu ada jalan buat masuk scene pro.”
— Zeanzy, ONIC Dev Team